Prol Tape in a Cup

Lagi punya stock tape, bingung mau dibuat camilan apa yang biasa skalian buat bekel Zayed main sore ini. Ubek2 notes ternyata nemu resep prol tape, biar mudah dibawa saya pakai cupcase, ternyata Zayed suka

Resepnya disini :
Bahan :
1. 300gr Tape
2. 100gr tepung terigu
3. 125gr margarin, lelehkan
4. 100gr gula pasir
5. 100gr keju
6. 50gr kismis
7. 1/2sdt garam
8. 3 butir telur ayam

How to :
1. Kocok telur dan gula sampai mengembang dan kental
2. Masukan garam dan vanili, kocok lagi sebentar
3. Masukan tape bergantian dengan terigu, aduk rata
4. Masukan margarin yang telah dicairkan, aduk balik perlahan hingga rata
5. Tuang adonan didalam cup dan panggang dengan suhu 180 decel sampai matang
6. Angkat dan sajikan, selamat mencoba

Bangket Susu

First time ajak si Zayed bebakingan, biasanya juga slalu ikud Danda ke dapur, tapi cuma sekedar berantakin alat-alat dapur aja hehe. Ternyata asyik banget, ya meskipun ada bahan yang jd kebuang karena kotor buad mainan tapi proses belajarnya Zayed lebih berharga dari apapun, Hasyekkk...

Kue yang dibuat kali ini adalah bangkit susu, resepnya nyontek dari blogs nya NCC (Natural Cooking Club). Resepnya simple banget, cocok buat pemula seperti saya, berikut resep Kue Bangkit Susu :
Bahan :
500gr sagu
100gr margarine
150gr gula halus
75gr susu kental manis

How to:
-Sagu disangrai dg pandan dinginkan
-Campur semua bahan, cetak menggunakan cetakan kue satu
-Panggang dg api. Kecil (140decel) kurleb 10 meni
-Angkat setelah dingin

Note : kue ini teksturenya rapuh sekali, karena itu menggangkatnya harus dg kasih sayang, atur ditoples, jangan diangkat lagi, kecuali mau dimakan.

Sumber : ncc-indonesia.com

Hari yang sangat menyenangkan bersama Zayed, sepertinya bakal berlanjut terus deh ikut Danda ke dapur, hihihiii... :)

Chocochips Cookies

Sudah lama gak upload masakan, sebetulnya banyak yang sudah difoto namun kesibukan akhir-akhir ini membuat rasa capek jadi jarang upload baik ke Facebook maupun Blogs (*aslinya malas, hihihii).

Kali ini yang ingin diupload Cookies lagi dan lagi... Zayed lagi suka banget sama yang namanya cokies, emak nya juga suka, gampang dibuat pula... hehe

Oseng Tempe Gembus

Yaikkkssss... Sambil nunggu si Ayah pulang kerja, Danda masak-masak didapur untuk makan malam sementara si jagoan moyoy, heuuu... Pas liad isi kulkas ternyata kosong sodara, nangsipppp.. cuma ada si tempe gembus... Baiklah tak apa, yang penting masih bisa dimakan, hehe... Besok belanja ke pasar ya Ayah Ganteng (*ngerayu)

Oke resep oseng simpel dan sederhana :)

Bahan :
-Tempe gembus, potong sesuai selera
-Cabe rawit secukupnya, iris tipis
-Duo bawang, iris tipis
-Daun salam
-Minyak goreng secukupnya
-Gulgarmer

How to:
-Panaskan minyak, masukan duo bawang, oseng hingga harum
-Masukan cabe, daun salam dan gulgarmer aduk hingga layu
-Masukan Tempe gembus, beri sedikit air, masak hingga matang

Simple banget, 15 menit juga selesai... Hehe...

Gemblong Gula Putih

Taraaaaaaaaa.... Akhirnya kesampaian juga eksekusi si bulat manis ini... Yapsss Gemblong gula putih nich, hmmmmm manissssss... Si gemblong jadi korban jeprat jepret juga, hihihiii nama nya juga belajaran, gak papa deh masih standart fotonya, hehe...

Resep Gemblong nya nich: 

Ini adalah resep dasar dari pembuatan gemblong yang biasa kita jumpai di pasar-pasar tradisonal atau toko kue yang menjual kudapan tradisional. Kita juga bisa mengkreasikannya. Namun sebelum mencoba kreasinya, yuk, coba buat menu dasar yang satu ini.

Bahan-bahan/bumbu-bumbu :
Resep Dasar :
Bahan Gemblong:
200 gram tepung ketan putih
100 gram kelapa parut kasar
1/2 sendok teh garam
125 ml santan hangat dari 1/2 butir kelapa
minyak untuk menggoreng

Bahan Pelapis:
100 gram gula pasir
100 gram gula merah sisir
150 ml air
2 lembar daun pandan, disimpulkan

Cara Pengolahan :
Campur tepung ketan putih, kelapa parut kasar, dan garam. Aduk rata. Tuang santan sedikit – sedikit sambil diuleni sampai kalis.
Ambil sedikit adonan. Bentuk oval pipih.
Goreng dalam minyak yang sudah dipanaskan dengan api sedang sampai matang. Angkat dan dinginkan.

Pelapis: panaskan gula pasir, gula merah, air, dan daun pandan sambil diaduk sampai berbusa dan kental.

Tambahkan gemblong. Aduk sampai terbalut. Matikan api. Aduk sampai terbalut gula dan kering.

Untuk 16 buah
Sumber Sajiansedap.com

Ini bukan pelampiasan

Yapsss...
Ada sebuah kejadian yang sangat membuat saya "down" untuk beberapa saat. Sekedar meratap, membenci, mengutuki, mencibir dan segalam macam saya lakukan semalam. Kejadiaan ini sungguh benar-benar membuat saya shock. Baiklah, tak usah kita perpanjang lagi masalahnya disini. Cukup!

Pagi yang inda di hari minggu, yach sepertinya untuk hari-hari kedepan akan slalu mencintai Sabtu-Minggu dimana Ayah libur bekerja, artinya bakal duaharian menemani si bocil yang slalu "Yah... Yah... Ayyaaaahhhhh.." kalo ditinggal Ayahnya pergi. Hm, anak Ayah. Rencana hari ini adalah ikut (*pokoknya harus ikut, walau dilarang! Mekso...) liputan ke acara Vario Injection Day di Stadion Wilis Madiun. Yess dan akhirnya, boleh sodaraaa... (*JingkrakGirang..)

Alasannya sederhana, hanya ingin melupakan kejadian "Menangis Semalam" yang lebai itu hari ini. Kami tiba di Sation Wilis Madiun saat acara dangdutannya sudah dimulai, weiiitttsss lumayan banyak yang datang. Saya dan Zayed mencari tempat untuk duduk, sementara si Ayah mencari panitia untuk meminta ijin meliput acaranya.

Wow, hebat anak Bunda.. Untuk pertama kalinya dia anteng nan sholeh duduk disamping Bunda, sambil sedikit menggeleng2kan kepala melihat artesss dangdut menyanyi "Masa laluuuu... Biarlah masa laluuu" (*What's? Kesindir gue, baiklah, lupakan masa lalu, masalah). Gak terasa sudah lima potong wafer masuk kemulut mungil Zated, good job anak Bunda :)

Nengok kanan kiri "Ayah mana euy? Panas..." akhirnya ku temukan sesosok pria dengan kamera Nikon D90 ditangannya sedang meminta umbrela girls untuk berfoto "Ayaaaaaahhhhhhhhh...!!!!!!!" (*ceritanya cemburu) ahhh cuekin aja, paling cwe nya naksir sama kamera, bukan sama Ayah..! Ya iyalah cuma gue yang khilaf mau ama dia (*Gubrak) Hampooonnnn Ayah...

Yes, satu berita sudah didapat, artinya ada uang masuk di rekening bulan depan dari acara ini (*matre). Perjalanan kami selanjutnya menuju ke sebuah tempat yang tak banyak orang lihat dari kejauhan (*gak keliatan kali ya) Yapsss... Warung dipinggir kali dan dibawah kolong jembatan, ediyaannnn kemana Ayah membawa anak istrinyaaa...??? (*kejam)

Ehhh... ternyata sodara, TERNYATA (*Biasa aja kaleeee..) tempatnya rimbun nan sejuk, hawanya enak, penjualnya ramah... Wah, Zayed aja betah lari kesana kemari membawa alamat jreng jreng (*ting ting mode on). Bapak penjualnya ternyata orang Mantren juga, wow jungkir balik wow...

Yachhh, langsung deh jatuh cinta sama tempatnya, apalagi ditambah dengan nasi jotos bersambal hijau yang pedes, hmmm mamamia lezatos (*Slalu tentang perut). Hahahaaa...

Baiklahhhhh... Ngetiknya besok lago, ngantuk sodara...

Bye for now :)

Jagoan Bunda "Zayed Almansouri"

Yapsss... Ini dia si ganteng (haduh..) Zayed Almansouri, sekarang usianya sudah 14m looo...

Nasi Hainan

Yaps ini dia si "Nasi Hainan" nasi yang dipercaya banyak para Ibu untuk mengatasi masalag GTM (Gerakan Tutup Mulut) anak-anaknya.

 

Resep aslinya saya dapat dari grup Fb HHBF tapi kemudian saya modifikasi disesuaikan dengan stock sayuran dan hewani yang ada dikulkas :) Berikut resep aslinya :

Resep Kreasi 1: Nasi Hainan
oleh: Wiryawati YAp

Bahan:

• Beras

• duo bawang
• jahe
• pandan
• daging cincang
• kaldu
• gulgarmer
• kecap asin
• sayur (sesuai stock)
• minyak wijen.

Cara membuat:

1. Tumis duo bawang, jahe sampai harum.
2. Masukkan Daging cincang (ayam / sapi), daun pandan, gulgarmer, kecap asin.
3. Masukkan beras. Tumis sebentar lalu tambahkan kaldu. Rebus sampai setengah empuk dengan api agak kecil, Sesekali aduk2.
4. Tambahkan sayuran (wortel. brokoli, jamur ~ sesuai stock). Masak sampai beras empuk , bisa direbus sampai asat trus dikukus atau dimasak di rice cooker. Tambahkan air / kaldu bila perlu.
5. Tetesi dengan minyak wijen sesaat sebelum saji ( jangan terlalu banyak nanti pahit).
6. Sajikan hangat.

Modifikasi :

• Bisa dimasak nasi saja tanpa sayur. Nanti sayur sebagai topping saat penyajian (dalam bentuk sup sayur, sayur kukus, sayur tumis)
• Bisa disajikan sebagai bubur lembut / saring, nasi tim, nasi utuh sesuai kemampuan makan baby.
• Kalo mau lebih cepat, bisa dimasak langsung dari nasi bukan beras.

Bisa dilihat disini : https://www.facebook.com/groups/hhbabyfood/doc/402569506430236/

Yachhhh... Zayed suka bangetttt sama si Nasi Hainan ini, lahap dan semangat ketika menyantapnya, sedappppppp...

Salah satu kebahagiaan menjadi seorang Ibu adalah melihat sang buah hati lahap menyantap makanan yang dibuat oleh tangan kita sendiri bukan...?

Terima kasih sudah berkunjung ke Blogs kami :)

Welcome's to my new world

Yahhhh... Setelah lama vakum dari dunia per-tulis-an, akhirnya sekarang mau aktif lagi nich, tapi statusnya sudah bukan gadis lagi, cihuyyy (*penting ga sich?)

Oke, selamat datang didunia yang baru tentu masih tetap penuh warna :) Semangat nge-blog...!!!